Selasa, 31 Mei 2011

Mengenal Lebih Dalam Tentang Navy SEALs

Rizki Blog - Bagi Anda yang gemar nonton film-film aksi Hollywood, nama Navy SEALs (singkatan dari sea, air, and land/laut, udara, darat) tentu sudah tak asing lagi. Ketangguhan dan kehebatan pasukan khusus Angkatan Laut AS ini sudah beberapa kali ditampilkan dalam film, misalnya Navy SEALs (1990) yang dibintangi Charlie Sheen, The Rock (1996) yang menampilkan Sean Connery dan Nicolas Cage, serta G.I. Jane (1997) dengan bintang Demi Moore. Pasukan khusus ini mulai dikenal luas sejak keterlibatan mereka dalam Perang Vietnam, perang besar pertama yang mendapat liputan masif televisi. Dalam perang itu, prajurit-prajurit SEALs dikabarkan mampu bertarung satu lawan satu dengan tentara Vietcong dan terlibat dalam operasi-operasi rahasia bersama CIA.Namun, bagi para mantan anggota Navy SEALs, citra yang ditampilkan Hollywood dan dunia budaya pop itu jauh dari kenyataan. ”Orang-orang yang ingin jadi Rambo biasanya justru tidak lulus pelatihan SEALs. Jika Anda tidak bisa menjadi anggota tim yang baik, sekaligus bisa berfungsi secara mandiri, biasanya tak akan tahan lama dalam latihan SEALs,” tutur Brandon Tyler Webb, mantan penembak jitu SEALs. Di dalam Navy SEALs, terdapat kesatuan yang lebih elite bernama Naval Special Warfare Development Group (sering disingkat DevGru) atau lebih populer dengan sebutan SEALs Team Six (ST6).

Kesatuan elite
 DevGru atau ST6 merupakan satu dari dua pasukan elite AS yang berisi prajurit-prajurit pilihan dan berkemampuan khusus untuk menjalankan operasi-operasi militer rahasia. Tandingan DevGru adalah pasukan elite 1st Special Forces Operational Detachment-Delta atau disingkat Delta Force dari Angkatan Darat AS.
Media-media utama di AS menyebut penyerbuan rumah Osama bin Laden yang menewaskan pemimpin Al Qaeda itu di Abbottabad, Pakistan, Senin lalu, dilaksanakan oleh tim ST6 ini.
Meski demikian, konfirmasi langsung dari para prajurit yang terlibat dalam operasi tersebut mungkin tak akan pernah terjadi karena kerahasiaan menjadi hal yang paling dijunjung tinggi dalam kesatuan elite itu. ”Menjadi profesional yang diam. Tak ada tempat buat para pembual dan orang banyak omong di SEALs,” tutur Chris Heben, mantan anggota SEALs selama 10 tahun.

Bahkan, para mantan anggota SEALs yang diwawancara CNN menjadi sangat berhati-hati saat membicarakan DevGru atau ST6. Mereka hanya mengatakan, seorang prajurit dipilih oleh atasannya untuk masuk ke dalam unit khusus karena memiliki spesialisasi kemampuan tertentu.
Akan tetapi, mereka juga harus mampu mengerjakan tugas anggota tim yang lain apabila anggota tim yang bersangkutan terluka atau tewas dalam pertempuran. ”Mereka harus menjadi lebih dari sekadar prajurit terampil,” kata Webb.

Mantan anggota SEALs lainnya, Don Shipley dari Virginia, menambahkan, seluruh kualitas terbaik harus dimiliki anggota ST6. ”Mereka orang-orang terbaik yang dimiliki Amerika. Mereka memiliki penglihatan yang berbeda dengan orang biasa, inteligensi di atas rata-rata, serta secara genetis memiliki kualitas untuk menahan berbagai macam cobaan dan hukuman. Mereka ditempa dengan sangat keras,” tutur Shipley.
Seperti namanya, mereka harus mampu menjalankan segala jenis misi di laut, darat, dan udara, mulai dari misi tempur, antiteror, dan pembebasan sandera. Meski demikian, sesuai latar belakang mereka sebagai bagian dari Angkatan Laut, spesialisasi mereka adalah misi-misi di wilayah perairan.

Latihan berat
Sebelum diterima menjadi anggota SEALs, seorang calon prajurit harus menjalani latihan yang sangat berat. Gambaran beratnya latihan ini bisa ditonton dalam film G.I. Jane meski sekali lagi, pasti masih jauh dari kenyataan sesungguhnya. Menurut Stew Smith, mantan anggota SEALs dari Maryland, latihan dasar dan paling berat adalah latihan basic underwater demolition (Buds), yang dilakukan pada masa enam bulan pertama latihan. Salah satu bagian dari latihan ini menuntut aktivitas seorang calon prajurit selama 120 jam nonstop tanpa tidur, yang meliputi berenang, lari maraton, latihan halang rintang, menyelam, hingga melakukan navigasi. Selama lima hari, yang dijuluki Minggu Neraka, setiap peserta dibiarkan selalu dalam keadaan dingin, basah, lapar, dan tidak tidur. Begitu beratnya latihan ini, hanya segelintir peserta yang bisa lulus. Rata-rata 85-90 persen peserta latihan tidak akan lulus.

Menurut Smith, latihan Buds yang sedang berlangsung saat ini tinggal diikuti 190 orang dari 245 peserta awal. Padahal, latihan baru berjalan tiga minggu. Setelah lulus Buds, seseorang resmi diterima sebagai anggota Navy SEALs dan ditugaskan dalam satu tim. Namun, masih butuh latihan lain selama 12 bulan dengan anggota tim tersebut sebelum mendapat penugasan. Sejarah SEALs berawal dari beberapa kesatuan khusus dalam Perang Dunia II, seperti Naval Combat Demolition Unit, yang terlibat dalam invasi menyerang pasukan Nazi di Afrika Utara pada 1942. Saat merencanakan invasi terhadap Jepang, militer AS juga menyadari perlunya satuan khusus beranggotakan prajurit istimewa ini.

Lalu bagaimana dengan Indonesia?
Di Indonesia pasukan elit atau pasukan khusus juga ada tentunya. Dari kesatuan TNI AD dikenal Kopasus, TNI AL ada Kopaka, Kepolisian ada Densus 88, dan lain-lain,yang tugasnya spesifik dan dibekali kemampuan khusus untuk menangani situasi tertentu.

Walllpaper Riders In Qatar | Moto GP 2011

Rizki Blog - Bagi yang suka banget sama balapan motor (khusunya moto GP), kali ini saya akan share beberapa wallpaper yang saya ambil dari situs resmi moto GP. Silahkan di tengok wallpapernya......

 (KLIK GAMBAR UNTUK MEMPERBESAR)

Rabu, 25 Mei 2011

Handgun Pack | Counter Strike

Kumpulan seluruh mod handgun terbaru.




Taurus Raging Bull no scope by Spazitron

Dragunov | Counter Strike

Update dragunov for Counter Strike, silahkan di download langsung

Screenshot

AUG A3 | Counter Strike

New AUG mod, silahkan di download langsung.

Screenshot

Sabtu, 14 Mei 2011

Kumpulan Foto-foto Lucu

Nih foto-foto lucu dan pastinya menarik, di jamin ketawa deh lihat foto di bawah ini......

Perang Provider Celuller

Perang provider celullar paling seru saat ini adalah antara XL dan Telkomsel. Berkali-kali kita dapat melihat iklan-iklan kartu XL dan kartu as/simpati (Telkomsel) saling menjatuhkan dengan cara saling memurahkan tarif sendiri.
Kini perang 2 kartu yang sudah ternama ini kian meruncing dan langsung tak tanggung-tanggung menyindir satu sama lain secara vulgar.
Bintang iklan yang jadi kontroversi itu adalah SULE, pelawak yang sekarang sedang naik daun. Awalnya Sule adalah bintang iklan XL. Di XL, Sule bermain satu frame dengan bintang cilik Baim dan Putri Titian.
Di situ, si Baim disuruh om sule untuk ngomong, “om sule ganteng”, tapi dengan kepolosan dan kejujuran (yang tentu saja sudah direkayasa oleh sutradara ) si baim ngomong, “om sule jelek..”.
Setelah itu, sule kemudian membujuk baim untuk ngomong lagi, “om sule ganteng” tapi kali ini si baim dikasih es krim sama sule. Tapi tetap saja si baim ngomong, “om sule jelek”.
XL membuat sebuah slogan, “sejujur baim, sejujur XL”.
Iklan ini dibalas oleh TELKOMSEL dengan meluncurkan iklan kartu AS. Awalnya, bintang iklannya bukan sule, tapi di iklan tersebut sudah membalas iklan XL tersebut dengan kata-katanya yang kurang lebih berbunyi seperti ini, “makanya, jangan mau diboongin anak kecil..!!!”
Nggak cukup di situ,  kartu AS meluncurkan iklan baru dengan bintang sule. Di iklan tersebut, sule menyatakan kepada pers bahwa dia sudah tobat. Sule sekarang memakai kartu AS yang katanya murahnya dari awal, jujur. Sule juga berkata bahwa dia kapok diboongin anak kecil sambil tertawa dengan nada mengejek.
Perang iklan antar operator sebenarnya sudah lama terjadi. Namun pada perang iklan yang satu ini, tergolong parah. Biasanya, tidak ada bintang iklan yang pindah ke produk kompetitor selama jangka waktu kurang dari 6 bulan. Namun pada kasus ini, saat penayangan iklan XL masih diputar di Televisi, sudah ada iklan lain yang “menjatuhkan” iklan lain dengan menggunakan bintang iklan yang sama.

Rabu, 11 Mei 2011

Read More Button (Free Download)


Bagi yang ingin mempercantik blognya bisa menggunakan koleksi read more yang saya share ini secara gratis. Lihat juga cara memasangnya KLIK


Senin, 09 Mei 2011

Moto GP 3 (Original)

Fitur baru terbesar di MotoGP 3 adalah mode ekstrim, yang memungkinkan Anda ras dalam tiga kelas yang berbeda pada tanggal 16 kursus jalan fiktif. Anda dapat ras 600cc 2-stroke, serta 1000cc dan 1200cc 4-stroke, dengan total 16 sepeda baru. Semua pengendara sepeda dan bersifat fiktif, tetapi mereka melihat dan bersikap cukup meyakinkan. Jika Anda bermain dalam mode karir, Anda akan mendapatkan uang untuk setiap perlombaan Anda dalam, yang bisa Anda pakai untuk bagian, tuning, atau sepeda baru. Ada lima kategori yang berbeda untuk tenggelam penghasilan Anda ke sepeda Anda, dan kategori masing-masing memiliki tiga tahap progresif. Misalnya, jika Anda ingin menghabiskan uang untuk menyetel mesin Anda, Anda harus memulai dengan pemetaan bahan bakar untuk $ 100, kemudian berpindah ke port polishing dan blueprinting mesin, dengan peningkatan $ 100 pada setiap tahap. Hal ini tidak terlalu terlibat, tetapi memberikan semua insentif lebih untuk terus menang ras. Seperti dalam modus Grand Prix, Anda juga dapat menyetel sepeda Anda dengan menyesuaikan hal-hal seperti rasio roda gigi, suspensi, dan senyawa ban. Sekali lagi, tuning tidak terlalu terlibat, sehingga bahkan mekanik tidak layak dapat dengan mudah mencari cara untuk benar lagu sepeda.

Minimum System Requirements

OS: Win98 / ME / Windows 2000 / XP
CPU: 1Ghz Processor
RAM: 128Mb Ram
HDD: 950Mb free space
Graphics: DirectX compatible graphics
DirectX: Version 9.0c
Supported Graphics Cards:
GeForce 3 or abovee



Screenshot
 

Anonymous: We Are Legion Copyright © 2011 -- Template created by O Pregador -- Powered by Blogger